Sabtu, 12 April 2008

Lanskap Kalap.




Dendamku demam. Meracau seperti kotatua yang kehilangan kelaminnya dipenerasi terusmenerus oleh sejarahsejarah amnesia. Selimut tebal pun tak lagi mampu menghangatkan kegelisahan yang menggigil ini—proyeksiproyeksi imaji berhamburan menembusi celahcelah hampa dari sunyi yang berdalih mati.


Jendelaku harus ditutup; keberanianku mengantuk.

14 februari 07



Tidak ada komentar: